26 Maret 2012
Beberapa hari sebelum tiba hari ini, tepat di kalender yang
kuperoleh dari komunitasku bernaung, angka 26 pada bulan Maretnya sudah aku
tandai dengan melingkarinya menggunakan spidol berwarna hitam. Bukan karena aku
sedang berkabung, tapi karena hanya itu spidol yang aku miliki. Walau
maknanyapun tidak jauh dari makna warna hitam.
Hari ini mungkin salah satu hari yang tidak pernah aku
tunggu kehadirannya, seberapa keraspun aku berharap dan berdoa waktu tidak akan
berhenti pada tanggal 25.
Hari ini, Dia pergi. Kesempatan untuk menjadi seorang
pengajar di daerah terpencil yang jauh dari hiruk pikuk kota, membawanya pergi
dariku untuk waktu yang dalam skalaku cukup lama. Satu tahun tiga bulan,
terhitung sejak hari ini. Belum termasuk penambahan waktu lainnya.